Arnaim.com | Dasar-dasar Proses Desain UI yang Perlu Anda Ketahui - Desain UI (User Interface) tidak hanya tentang estetika tetapi juga memastikan bahwa pengguna dapat mencapai tujuan mereka dengan cara yang ramah pengguna dan efisien. Dari mempertimbangkan fungsionalitas produk hingga merancang antarmuka, ikuti panduan langkah demi langkah ini untuk mempelajari lebih lanjut tentang proses desain UI.
Perlu mengetahui dasar-dasar desain UI? Panduan ini mencakup langkah-langkah utama dalam proses desain UI sehingga Anda akan menjadi profesional dalam waktu singkat.
 |
| Arnaim.com - Dasar-dasar Proses Desain UI yang Perlu Anda Ketahui |
Dasar-dasar Proses Desain UI yang Perlu Anda Ketahui
Pahami kebutuhan audiens Anda
Sangat penting untuk memahami keinginan dan kebutuhan audiens Anda untuk membuat desain UI yang sukses. Lakukan penelitian pada kelompok pengguna target Anda dan kumpulkan wawasan tentang preferensi mereka, pola perilaku, dan bagaimana mereka berinteraksi dengan teknologi. Riset Anda juga harus diperluas ke produk pesaing di pasar yang sama dengan yang Anda coba manfaatkan. Informasi ini akan membantu memandu Anda saat Anda mengembangkan desain unik yang akan memiliki dampak terbesar pada pengguna Anda.
Teliti apa yang sudah ada di luar sana
Untuk membuat desain UI yang sukses, penting untuk memahami pesaing Anda dan lingkungan pengguna yang Anda masuki. Sebelum meluncurkan desain baru, pelajari produk yang ada di pasar untuk mendapatkan gambaran tentang apa yang diharapkan pelanggan. Identifikasi titik kuat dan lemah dalam produk pesaing, yang dapat menginformasikan desain Anda sendiri. Melakukan penelitian ini juga akan memungkinkan Anda untuk menilai apakah ada ruang di pasar untuk produk baru atau yang lebih baik.
Rencana, Wireframe, dan Prototipe
Proses desainUI adalah tentang perencanaan, wireframing, dan pembuatan prototipe desain Anda. Tahap perencanaan menetapkan kerangka kerja bagi Anda untuk menentukan fitur apa yang akan dimasukkan dalam desain Anda, serta garis waktu kapan harus diselesaikan .
Setelah Anda menetapkan apa yang perlu dicapai, mulailah menjelajahi solusi yang mungkin dengan membuat wireframe berbiaya rendah. Setelah meninjau konsep awal dan membuat penyesuaian yang diperlukan, saatnya untuk melanjutkan ke langkah berikutnya: pembuatan prototipe. Melalui proses ini, desainer dapat membuat model interaktif dari desain UI mereka yang memberi pengguna rasa seperti apa produk jadi itu nantinya.
Rancang elemen antarmuka pengguna Anda secara konsisten
Konsistensi adalah kunci saat merancang antarmuka pengguna Anda. Ini berarti bahwa semua elemen dalam suatu produk, seperti tombol, kotak centang, dan komponen interaktif lainnya harus terlihat mirip satu sama lain dan harus merasa intuitif untuk digunakan.
Mengikuti konvensi desain yang ditetapkan oleh platform Anda juga membantu menciptakan pengalaman yang lebih baik bagi pengguna, karena mereka sudah terbiasa dengan cara kerja antarmuka. Selain itu, desainer UI harus memastikan setiap elemen konsisten dalam hal ukuran, jarak, dan tata letak - ini memudahkan pengguna untuk berinteraksi tidak hanya satu komponen interaktif tetapi semuanya sekaligus.
Uji desain Anda di seluruh platform dan perangkat
Langkah penting dalam proses desain UI adalah menguji desain Anda di berbagai perangkat dan platform. Ini membantu memastikan bahwa semua elemen dirender dengan benar dan terlihat sebagaimana mestinya, terlepas dari perangkat atau platform apa yang digunakan pengguna untuk melihatnya.
Pengujian juga dapat membantu mengidentifikasi masalah kompatibilitas seluler, seperti item dengan ukuran atau tidak konsistenan jarak, atau tombol yang mungkin terlalu kecil untuk berinteraksi dengan nyaman dari perangkat layar sentuh.
Penting
juga untuk menguji aksesibilitas secara menyeluruh, seperti memastikan
penggunaan ukuran font yang memadai, tingkat kontras, dan elemen interaktif yang
dapat digunakan oleh pengguna penyandang
cacat atau gangguan.